Selina’s Gold (2022)

Nonton Film Selina’s Gold (2022) Sub Indo | KITA NONTON

Nonton Film Selina’s Gold – Saat itu tahun 1942, di desa terpencil El Oro y Luna, di suatu tempat di Luzon Utara. Selina (Angeli Khang) yang berusia 17 tahun dibawa paksa oleh ayahnya Berong (Soliman Cruz) untuk menjualnya kepada orang terkaya di desa Tiago (Jay Manalo). Lelaki tua itu langsung terangsang oleh kecantikan muda dan tubuh kenyal Selina, dia langsung memperkosanya. Sementara itu, putra Tiago yang buta, Domeng (Gold Aceron) diam-diam mendengarkan di bawah rumah.

Seluruh skenario pendudukan Jepang tidak sepenuhnya diperlukan, karena cerita ini bisa terjadi kapan saja, bahkan saat ini. Hanya ada satu adegan dengan seorang tentara Jepang, tapi ini berakhir dalam satu detik. Bahkan jika tato Jay Manalo terlihat ketinggalan zaman dengan desain mereka, kru desain produksi mencoba untuk membuat periode waktu terlihat otentik dengan uang yang digunakan Tiago dalam perdagangan gadai, serta metode pembuatan emas batangan. Film ini mengontraskan bagaimana wanita yang berbeda bereaksi terhadap pelecehan. Sebelum Selina, ada Cora (Azi Acosta), yang ditawarkan kepada Tiago oleh ibunya yang putus asa Magda (Mickey Ferriols) sebagai pembayaran hutangnya. Gadis malang itu menjadi gila karena trauma hebatnya. Namun, Selina akan belajar untuk mengambil alih situasinya sendiri dan berhasil mengubah kemalangannya menjadi keuntungannya. Khang mewujudkan perjalanan Selina dari korban ke penyintas dengan sangat baik.

Sejak “Totoy Mola” hari-harinya 25 tahun yang lalu, Jay Manalo telah meniti karir dari bermain penjelmaan nafsu. Dengan cibiran mesum di wajahnya, Manalo sangat cocok dengan karakter Tiago. Sebagai Domeng, Gold Aceron memerankan seorang pemuda lain selama kebangkitan seksualnya, peran yang telah ia mainkan di hampir semua film sebelumnya mulai dari debutnya yang terkenal sebagai interseks di “Metamorphosis.” Kepekaannya sebagai aktor tetap menjadi kelebihannya. Penulis-sutradara film veteran Mac Alejandre (sekarang menggunakan nama lengkapnya McArthur C. Alejandre) memiliki plot yang mengikuti formula Vivamax tentang seks dan kekerasan, dan ini sudah terlihat sejak awal. Alejandre melemparkan wahyu twist yang membuat pelecehan Selina terasa lebih mengerikan. Namun, bioskop yang lebih berpengetahuan akan segera mengingat “Oldboy” karya Park Chan-wook (2003). Jangan lupa untuk selalu cek Film terbaru kami di KITA NONTON.